Nelayan Hilang di TTU, Keluarga disarankan gelar ritual adat

Kefamenanu, TIMME–Selain melakukan pencarian melalui laut oleh Tim Pol Air maupun Basarnas nanti, pihak keluarga disarankan menggelar ritual adat agar bisa menemukan empat nelayan asal Opeuah Utara yang diduga hilang terbawa arus.

“tadi masyarakat ada dua lampara yang cari nelayan yang hilang itu, tapi kita juga sarankan mereka buat ritual adat, daripada mereka hanya tunggu dipantai saja,’Ujar Yosefina Lake, Kepala BPBD TTU, saat dikonfirmasi media ini, minggu, 05/07/2020.

Yosefina menjelaskan pencarian melalui laut akan dilakukan juga oleh Pol Air Kupang dari arah Kupang menuju Laut Wini, kemudian BASARNAS akan bergabung setelah membantu evakuasi kapal yang tenggelam di pukuafu.

Empat nelayan itu pada hari Sabtu tanggal 04 Juli 2020 sekira jam 09.00 wita pergi mencari ikan dengan menggunakan perahu motor dengan mesin 5,5 PK milik Marsel Mali, seperti biasanya mereka pergi mencari ikan menggunakan perahu motor tersebut dan kebiasaannya kalau sekira jam 14.00 wita mereka sudah kembali kerumah untuk makan siang namun sampai dengan jam tersebut mereka belum juga kembali. (seb)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *