Kepada Peserta Workshop Peningkatan Wasbang, Dandim Jembrana Jelaskan Pentingnya bela Negara

 

Jembrana-Bali, TIMME–Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf Hasrifuddin Haruna, S.sos., memberikan materi wawasan kebangsaan (Wasbang) kepada para guru pada acara Workshop Peningkatan Wawasan Kebangsaan Bagi Guru, Rabu (30/09/2020)

Workshop yang berlangsung di rumah makan “PUAS”, Kelurahan Banjar Tengah, Negara diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana mengambil tema “Melalui Pemahaman Wawasan Kebangsaan Kita Perkokoh Persatuan Dan Kesatuan Bangsa”, serta dihadiri oleh para Guru Agama SD, SMP dan SMA se Kabupaten Jembrana.

Dandim 1617/Jembrana selaku nara sumber menyampaikan rasa syukur ke hadirat Allah SWT atas berkah dan ridhoNya bisa berkumpul di tengah tengah para guru agama sekabupaten Jembrana serta mengucapkan terima kasih karena diberi kesempatan sebagai nara sumber dalam acara workshop para guru agama se Kabupaten Jembrana.

Dandim dalam pemaparannya menyampaikan pentingnya bela negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bela negara merupakan tanggung jawab seluruh warga negara hal tersebut secara formal telah diatur dalam undang-undang dan tercantum dalam Pancasila.

“Kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya maka sebagai warga negara harus mampu menjaga Indonesia dengan cara menjaga Pancasila, Kebhinekaan, semangat persatuan, kesatuan, kemanusiaan dan menjaga toleransi dalam kehidupan sehari-hari”, papar Dandim.

Semangat dan sikap bela negara lanjut Dandim, tidak hanya dilakukan melalui peperangan yang menghasilkan kemerdekaan saja, akan tetapi dalam konteks saat ini dapat ditunjukan dengan menampilkan perilaku-perilaku dan sikap yang sesuai dengan kerangka ideologi dan konstitusional Bangsa Indonesia dalam mengisi kemerdekaan Indonesia.

Wujud bela negara bisa dilakukan sesuai profesi kita masing- masing, seperti menjadi guru, pelajar, dokter, atlet dan lainnya.

“Mengisi kemerdekaan dapat dikatakan sebagai usaha bela negara, sebab melalui usaha-usaha positif dalam mengisi kemerdekaan dapat membuat keberlangsungan Indonesia sebagai sebuah negara dapat tetap dipertahankan dan senantiasa mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah kerasnya tantangan globalisasi yang justru mengikis rasa kebangsaan dan kecintaan warga negara terhadap tanah airnya”, terang Dandim

Di sela sela pemaparan materi Dandim juga kembali menekankan kepada peserta workshop yang hadir mengenai pandemi COVID-19. Saat ini agar selalu mematuhi aturan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan dengan langkah 3 M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak guna mencegah dan memutus penyebaran COVID-19 di Jembrana.

“Tolong bantu sosialisasikan pentingnya protokol kesehatan kepada para murid ibu bapak sekalian, paling tidak saat ini para murid agar tetap berada di rumah dan belajar dari rumah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah ” tegas Dandim. (bgs)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *