Kefamenanu, timme–Komandan Kodim 1618/TTU, Letkol Arm Roni Junaidi, S.Sos mengajak ibu-ibu persit untuk bijak dan cermat saat menggunakan media sosial.
Ajakan itu kembali ditegaskannya, agar postingan-postingan dimedia sosial tidak menimbulkan dampak hukum bahkan merugikan diri dan keluarga sendiri.
Dandim TTU juga menekankan agar istri anggota TNI bersikap sopan konstruktif dan jujur serta menunjukan rasa hormat kepada institusi atau satuan tempatnya bekerja.
Dia menekankan agar memhami secara benar antara fakta dan opini, selain itu Dandim juga mengajak agar mematuhi kebijakan dan aturan yang ditetapkan dalam satuan atau institusi tempat suaminya bekerja.
“baik secara kedinasan maupun organisasi Persit sudah dihimbau dari dulu, kemaren saat pertemuan ibu-ibu Persit juga kita sampaikan agar bijak dan hati-hati dalam ber Medsos.”Pesan Dandim TTU.
Sekedar untuk diketahui, Insiden penusukan kepada Menko Polhukam RI Jenderal TNI (Pur) Wiranto yang terjadi Kamis (10/10/19) lalu, begitu menyita perhatian publik. Tak sedikit mereka yang mengomentari insiden tersebut. Bahkan, anggota TNI aktif ikut mendapat imbas lantaran istri mereka mengomentari peristiwa yang menimpa mantan Panglima ABRI (kini TNI) itu.
Sebagaimana diberitakan, KSAD Jenderal Andika Perkasa menjatuhkan sanksi kepada dua anggota TNI AD aktif karena istri mereka mengomentari insiden penusukan terhadap Menko Polhukam RI Jenderal TNI (Pur) Wiranto.(*)