Dandim Flotim dan Gubernur NTT panen jagung perdana

Larantuka, TIMME–Bertempat di wilayah Kabupaten Flotim, Prov. NTT telah melakukan kunjungan kerja Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, SH., M.Si beserta rombongan sekitar 32 orang dalam rangka tanam jagung panen sapi dan peninjauan budidaya pengembangan tanaman kelor serta pertemuan dengan Forkopimda Flotim.

Gubernur NTT dan rombongan disambut oleh Forkopimda Flotim Bupati Flotim Antonius Hubertus Gege Hadjon, ST., Wakil Bupati Flotim  Agustinus Payong Boli, SH., Dandim 1624/Flotim Letkol Inf Komang Agus M.P., S.Sos., Kapolres Flotim AKBP I Gusti Putu Suka Arsa, S.I.K., Ketua Pengadilan Negeri Larantuka Rightmen M.S. Situmorang, SH. MH., Kepala Kejaksaan Negeri Larantuka Asbach, SH.

Adapun rangkaian kegiatan kunjungan kerja Gubernur NTT di Wilayah Flotim beserta rombongan didampingi Forkopimda Flotim yaitu Rombongan Gubernur NTT tiba di lokasi perkebunan yang sudah siap seluas 2 Hektar Desa Konga, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flotim disambut Forkopimda Flotim dalam rangka tanam jagung panen sapi dan dihadiri seluruh pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Toga, Todat dan masyarakat setempat sekitar 200 orang.

Sambutan Bupati Flotim yang intinya bahwa untuk menyelamatkan pertanian masyarakat membuat suatu program yaitu program revolusi pertanian, dengan gerakan revolusi pertanian pada tahun 2019 sampai dengan 2020.

“Kami sudah menanami jagung di lahan seluas 600 hektar dengan hasil panen 5.400 ton. Hal tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan jagung di Flotim, dan kami mengharapkan para peternak tidak lagi membeli pakan ternak dari luar daerah Flotim.”Tandasnya.

Sambutan Gubernur NTT yang intinya menyampaikan bahwa dengan kondisi covid ini Presiden memerintahkan untuk pengawasan dalam pemenuhan kebutuhan pangan, dalam mengantisipasi adanya masyarakat yang kekurangan pangan.

“Oleh karena itu mari kita bersma-sama bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan pangan dan penggunaan dana yang sudah disiapkan, sehingga apa yang menjadi terget bersama dapat tercapai. Saya harapkan kepada pimpinan di Daerah harus bisa berinovasi untuk mensejahterakan masyarakatnya, jangn sampai kita mati karena kelaparan.”Harap Gubernur NTT.

Penanaman tanaman jagung secara simbolis oleh Gubernur NTT.

Kegiatan tanam jagung panen sapi di Desa Hokeng selesai dengan tertib dan aman, selanjutnya rombongan menuju Pelabuhan Larantuka dan menuju kepulau Solor.(*)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *