Semarapura-Bali, TIMME–Kodim 1610/Klungkung bersama jajarannya berupaya mencegah penyebaran Virus Corona atau COVID-19 dengan berbagai cara untuk mengajak masyarakat rajin berolahraga, mencuci tangan, menjaga jarak, hindari kerumunan serta berdiam diri di rumah atau sosial/physical distancing.

Namun kali ini Kodim 1610/Klungkung melalui Koramil Jajarannya melaksanakan sosialisasi terkait pencegahan penyebaran COVID-19 dengan cara lain yang terbilang unik yaitu memberikan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat melalui pendekatan budaya atau kearifan lokal. Minggu (31/05/2020).

Dandim 1610/Klungkung Letkol Czi Paulus Joni Simbolon, S.E., M.Tr., (Han), mengatakan upaya ini kita lakukan sesuai dengan perintah Komandan Korem 163/Wira Satya dalam usaha mencegah penyebaran COVID-19.

“Melalui kearifan lokal, seni budaya dan adat kita bekerja sama dengan aparat terkait lainnya yang bertujuan agar masyarakat lebih mengerti dan paham akan dampak dari penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Klungkung”, jelas Dandim.

Adapun kegiatan yang dilakukan Koramil jajaran Kodim 1610/Klungkung yaitu Koramil 1610-02/Banjarangkan melaksanakan sosialisasi dan edukasi di Pasar Tradisional Desa Tusan, Kecamatan Banjarangkan. Koramil 1610-04/Nusa Penida melaksanakan di Pasar Kampung Toyapakeh. Koramil 1610-03/Dawan melaksanakan di sepanjang Jalan Sawo Kabeh menuju Desa Gunaksa, Pasar Adat Gunaksa dan Pasar Umum Kusamba dan Koramil 1610-01/Klungkung melaksanakan di Pasar Tradisional Kamasan, Pasar Desa Gelgel, Pasar Umum Galiran dan Pasar Seni Klungkung.

Dengan adanya kegiatan penyampaian himbauan dengan cara ini masyarakat akan merasa terhibur serta diharapkan apa yang disampaikan betul-betul bisa diterima dan dilakukan dengan sadar sehingga penyebaran COVID-19 ini dapat diputus. (bgs/seb*)