Kefamenanu, TIMME–Pameran pembangunan, Expo dan pasar rakyat akhirnya dibuka dengan resmi oleh Bupati Timor Tengah Utara Raymundus Fernandes, kegiatan tersebut digelar dalam rangka HUT ke-98 Kota Kefamenanu meski ditengah pandemi pameran pembangunan ini akan berlangsung empat hari hingga puncaknya pada 22 september mendatang.
walaupun ditolak oleh berbagai pihak, kegiatan pameran pembangunan Expo dan pasar rakyat dalam rangka HUT ke-98 kota kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara tetap dilaksanakan pada sabtu 19/09/2020.
Pembukaan kegiatan ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Timor Tengah Utara Raymundus Fernandes disaksikan pimpinan OPD dan para tamu undangan selanjutnya bupati bersama sejumlah pejabat melakukan penanaman anakan dan peninjauan ke sejumlah stand yang ada.
Menjawab alasan mengapa kegiatan pameran tetap dilakukan walau mendapat penolakan sejumlah pihak Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes menyatakan hal ini harus dilakukan sebagai cara atau bentuk edukasi terkait penerapan protokol kesehatan covid-19.
Raymundus mengajak Komponan masayarakat TTU Untuk samakan persepsi bahwa penerapan new normal kalau tidak dilakukan dan hanya sebatas himbauan maka tidak akan membumi.
“Oleh karena itu pemerintah daerah melalui pameran pembangunan ini sekaligus menunjukkan kepada publik Timor Tengah Utara bahwa ini loh penerapan new normalnya, jadi kalau kita ngomong Penerapan new normal tapi kemudian kita tidak melakukan kegiatan maka masyarakat tidak tahu yang dimaksudkan dengan normal Seperti apa,”Terang Bupati TTU saat diwawancarai media ini di arena pameran.
Bupati dua Periode ini memberikan tanggungjawab kepada panitia untuk mempersiapkan segala macam hal yang berhubungan dengan protokol covid 19 Harus dipatuhi maka tidak membatasi orang untuk berkunjung melakukan aktivitas melaksanakan kegiatan tetapi tetap pada tatanan new normal.
Pantauan media ini, panitia penyelenggara juga menyiapkan air cuci tangan pada empat pintu masuk ke arena pameran di lapangan umum kantor bupati. penyiapan air bersih untuk cuci tangan dan hand sanitizer juga disiapkan masing-masing stand disetiap pintu masuk stand.
Sesuai jadwal yang ada kegiatan pameran pembangunan expo dan pasar rakyat dalam rangka HUT ke-98 Kota Kefamenanu ini akan berlangsung selama empat hari hingga tanggal 22 september mendatang.
Diketahui, sebelumnya rencana pembukaan pameran ini mendapat penolakan dari Tokoh agama, LSM, dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Cabang Kefamenanu.
Ijin keramaian untuk pembukaan pameran pembangunan juga tida diberikan oleh pihak Kepolisian, meski demikian, pihak kepolisian tetap memiliki tanggungjawab dalam mengamankan dan menegakan protokol kesehatan di arena pameran.(seb)