Babinsa Kodim 1627/ROTE NDAO terapkan protokol kesehatan di Rumah Ibadah

 

Rote Ndao, TIMME–Babinsa Koramil 1627-03/Batutua Kodim 1627, Serda Ricky Him Christianto Mooy bersama Majelis dan Jemaat Gereja Talita Kumi Nggauk Desa Sakubatun Kecamatan Rote Barat Daya melaksanakan Penertiban pelaksanaan Protokoler kesehatan di Rumah Ibadah, minggu, 30/08/2020.

Kegiatan Penertiban ini dilaksanakan dalam rangka upaya pencegahan terhadap penyebaran pandemi Virus Corona/ Covid -19 . Serta Menghimbau dan mengajak Jemaat Gereja Talita Kumi Nggauk untuk secara bersama-sama ikut serta membantu pemerintah dalam mencegah penularan pandemi Covid 19.

Dalam penertiban tersebut Babinsa Ricky Mooy menyampaikan kepada Jemaat Gereja kususnya untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah di tetapkan pemerintah

“Bapa, mama, kakak dan adik, Jemaat agar memakai masker, cuci tangan, jaga jarak sebelum masuk ke tempat ibadah “Ajak Babinsa Ricky Mooy.

Foto: Pendisplinan protokol kesehatan di rumah ibadah di Gereja Talita Kumi Nggauk Desa Sakubatun Kecamatan Rote Barat Daya , Minggu, 30/08/2020

Tak lupa Serda Ricky pun berpesan agar jemaat selalu melaksanakan Protokoler kesehatan disetiap aktifitas jemaat sehari-hari

“Bapa, mama, kakak dan adik jemaat sekalian besar harpan saya agar kita semua selalu memperhatikan protokoler kesehatan selama pelaksanaan aktifitas kegiatan sehari-hari, kalau bukan kita sendiri yang peduli siapa lagi yang akan peduli untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini, Kita mulai tertib dari rumah sendiri agar bisa menjadi lebih luas di tingkat RT, RW Desa, Kecamatan sampai dengan Kabupaten” Katanya.

Serda Ricky berharap agar Jemaat Gereja Talita Kumi Nggauk bisa menjadi contoh dalam mencegah penularan pandemi Covid-19

“Saya berharap agar jemaat Gereja Kumi Nggauk bisa menjadi contoh, dimulai dari yang paling kecil yaitu dari rumah masing-masing untuk menjadi teladan tetangga kemudian meningkat menjadi teladan RT, RW, Desa Kalau bisa saya berharap menjadi teladan Kecamatan Rote Barat Daya dan kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Rote Ndao ini.” ujarnya

Seperti diketahui, Dimasa New Normal pamdemi Covid-19 perlahan-lahan Aktifitas masyarakat kembali dibuka dengan batasan-batasan yang telah ditentukan, salah satunya kegiatan peribadatan.(WAM)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *