Lembata, TIMME–Bertempat di Gedung Balai Pelatihan Gelu Ola, Desa Hadakewa, Kecamatan Lebatukan, Kabupaten Lembata dilaksanakan kegiatan Launching Kampung Tangguh Nusantara Tujuh Maret, Desa Hadakewa, Kecamatan Lebatukan, Kabupaten Lembata, Sabtu (18/7/20)
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Lembata. Dr. Thomas Ola, SE, M.Si, Wakapolres Lembata Kompol Johanis Christian Tanauw, Danramil 1624-03/Lewoleba. Mayor Chb Ihsan, Danramil 1624-04/Omesuri Kapten Inf Ahamad Setiadi, Danramil 1624-07/Loang Lettu Inf Lodivikus Bataona, Wakil Ketua I DPRD Kab. Lembata Drs. Frans Gewura, Camat Lebatukan Piter Ruing, Kepala Desa Hadakewa. Klemens Kewaman, Kabagsumda Kompol Anak Agung Surya, Kasat Lantas AKP Bery, Kasat Binmas IPTU Samsudin, Kadis Pariwisata Apolonaris Mayan, Kadis Kominfo. Markus Labi, Kadis Dinsos & PMD Aloysius Buto, Kadis Peternakan Kanisius Tuaq, Kadis Kesehatan dr. Lucia Sandra Gunadi Anggrijatno, Kadis PKO Silvester Samun, Para Kapolsek Jajaran Polres Lembata dan Para Kepala Desa Sekecamatan Lebatukan.
Kepala Desa Hadakewa, Klemens Kewaman dalam sambutanya menyampaikan bahwa Desa Hadakewa bersyukur ditetapkan sebagai pilot project kampung tangguh Nusantara dan berjanji akan melakukan segala tanggung jawab. Diyakini semua Desa yang ada di Lembata merupakan desa tangguh sehingga Kabupaten Lembata masih dalam zona hijau penyebaran Covid-19.
Desa Hadakewa mempunyai potensi perikanan. Untuk 3 komponen kampung tangguh yakni kesehatan, perekonomian dan keamanan, Desa Hadakewa masuk kategori tangguh terhadap sektor perekonomian. Covid-19 akan berlalu, namun diperlukan bagaimana kemampuan adaptasi kebiasaan baru dengan patuhi protokol kesehatan.
“Selama masa Pandemi Covid-19, BUMDES Hadakewa menerima semua hasil tangkapan nelayan dan diolah menjadi teri Hadakewa yang sudah melakukan penjualan secara online. Beberapa marketplace dan reseller yang diajak bekerjasama. Dalam tahun ini juga, Desa Hadakewa termasuk dalam 15 Desa terbaik Indonesia kategori BUMDes digital. Diyakini dengan cara yang dilakukan ini adalah untuk membangun Kab. Lembata. Dihimbau para Kades untuk bergandengan tangan mengembangkan potensi untuk membangun Kabupaten Lembata.”Jelasnya
Sambutan Drs. Frans Gewura (Wakil Ketua I DPRD Lembata) menyampaikan bahwa kegiatan saat ini merupakan momentum yang strategis, dimana sekitar 7.000 kampung tangguh yang sudah dideklarasikan diwilayah Indonesia sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
Dirasa tidak salah memilih Desa Hadakewa sebagai sasaran kampung tangguh karena Desa Hadakewa mempunyai nilai historis sebagai asal pembentukan otonomi daerah yang tangguh dan terus berjuang dalam sinergitas bersama apkam untuk pembangunan Lembata.
Diharapkan seluruh aktivitas masyarakat mengedepankan protokoler kesehatan karena dengan dibukanya seluruh akses transportasi maka mempunyai potensi penyebar Covid-19 jika masyarakat melanggar protokol kesehatan.
“Diharapkan adanya kolaborasi Pemkab dengan TNI-Polri jika kedepan ditemukan kasus pelaku Perjalanan positif Covid-19, maka pelaku perjalanan tersebut harus dipastikan tidak dikucilkan dalam pergaulan sosial dan dipastikan mendapatkan perawatan kesehatan sehingga pulih. Perlu menggalakan perekonomian masyarakat sehingga tangguh.”Pungkasnya.
Sambutan Wakil Bupati Lembata sekaligus Pemukulan Gong sebagai tanda Lauching Kampung Tangguh menyampaikan Kampung tangguh Nusantara merupakan gagasan institusi POLRI, dan diyakini POLRI juga terlibat langsung ditengah masyarakat selama pandemi Covid-19. Disadari Pemkab selalu terlambat selangkah, sehingga disarankan untuk diamati, ditiru dan dilakukan kegiatan yang sama bukan saja di Desa Hadakewa, namun dapat dilakukan di semua Desa yang ada di Lembata.
Semua Desa di Lembata dianggap tangguh sehingga saat ini Lembata masuk zona hijau dimana hal ini merupakan kerjakeras lintas stakeholder bersama tokoh adat dan masyarakat.
“Diharapkan Kampung Tangguh yang dilaunching tidak hanya berjalan semasa Pandemi Covid-19, namun Desa harus tangguh diseluruh aspek kehidupan. Diminta agar Bappelitbangda membantu para Camat dan seluruh Kades dalam menyusun roadmap Kampung Tangguh di seluruh wilayah Lembata.”Jelas Wakil Bupati Lembata.
Dalam masa adaptasi kebiasaan baru, dihimbau agar semua warga patuhi protokol kesehatan dan menjaga gizi seimbang.
Kemudian dilanjutkan dengan Peninjauan operasional di Pasar Hadakewa dan pembudidayaan Ikan Teri Hadakewa di pinggir Pantai Pasar Hadakewa.(*)
